SELAMAT DATANG DI PERPUSTAKAAN UMUM KOTA TASIKMALAYA

Membaca..... Cara Pintar Buat Pintar,
Ayo ke Perpustakaan ..... Cara Murah Buat Pintar !

Minggu, 10 Januari 2010

RENCANA OPERASIONAL KEGIATAN PUSTAKAWAN

PENGEMBANGAN KOLEKSI

A. Latar belakang
Menurut Ranganathan bahwa salah satu hukum perpustakaan adalah perpustakaan harus senantiasa tumbuh. tumbuh dari segi koleksi, sarana, dan pemakai. Urat nadi dari sebuah perpustakaan adalah koleksi. Perpustakaan tanpa koleksi tidaklah layak disebut sebuah perpustakaan.
Banyak tidaknya pengunjung sebuah perpustakaan bergantung bagaimana kualitas dan kuantitas koleksi yang dimilikinya. Keberadaan koleksi sebuah perpustakaan tidak cukup hanya karena banyaknya akan tetapi juga karena koleksinya yang up to date.
Koleksi sebuah perpustakaan harus terus dikembangkan mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Koleksi yang baik adalah koleksi yang sesuai dengan kebutuhan pemakainya.

B. Tujuan
Tujuan dari kegiatan Pengembangan koleksi adalah :
1. Menyediakan suatu koleksi yang senantiasa up to date;
2. Menyediakan koleksi yang cukup bagi keperluan pemakai perpustakaan;
3. Menciptakan rasa betah dan senang bagi pemakai untuk mengunjungi perpustakaan.
C. Sasaran
1. Sasaran dari kegiatan ini adalah terciptanya dan tersedianya koleksi yang sesuai dengan kebutuhan pemakai baik dari segi kualitas maupun kuantitas.
2. Terkumpulnya bahan pustaka dan sumber informasi dalam berbagai disiplin ilmu.

D. Metode Penyelesaian
1. Seleksi bahan pustaka
a. Menyusun rencana operasional pengembangan koleksi.
b. Menghimpun alat seleksi bahan pustaka dari berbagai sumber : katalog penerbit; surat kabar; majalah; bibliografi.
c. melakukan survei bahan pustaka ke toko buku dan pameran buku.
d. melakukan survei minat pemakai dengan cara memberikan kuisioner atau menyediakan kotak saran dari pemakai tentang jenis atau subyek apa yang menjadi kebutuhan para pemakai.
e. membuat dan menyusun desiderata : berupa kartu ukuran 7,5 x 12,5 cm yang berisi data bibliografis bahan pustaka yang akan dipesan : subyek nama pengarang, judul buku, penerbit, tahun terbit, harga buku.
f. Menyusun daftar bahan pustaka terseleksi dari data desiderata.


2. Akuisisi bahan pustaka
1. Melakukan pengadaan bahan pustaka melalui cara pembelian, menerima hadiah dari para donatur.
2. Melakukan verifikasi bahan pustaka yang masuk sesuai dengan kebutuhan informasi pemakai (sesuai dengan daftar desiderata), bila terdapat koleksi yang tidak sesuai akan dikembalikan (bila dilakukan dengan pembelian) dan dihibahkan (bila koleksi berasal dari hadiah).atau dilakukan tukar menukar dengan perpustakaan yang membutuhkan.
3. Meregistrasi bahan pustaka : berupa kegiatan pemberian dan pencatatan nomor induk di buku besar dan pemberian cap stempel kepemilikan perpustakan pada nomor halaman tertentu.
4. Menyerahkan bahan pustaka ke petugas pengolahan bahan pustaka.

E. Jadwal Kegiatan
Jadwal kegiatan Pengembangan koleksi.
No. Sub Unsur Kegiatan Waktu
Seleksi bahan pustaka
1. Menyusun rencana operasional pengembangan koleksi Minggu 1 Desember
2. Menghimpun alat seleksi bahan pustaka . Minggu 1 Januari
3. melakukan survei bahan pustaka Minggu 2 januari
4. melakukan survei minat pemakai Minggu 2 januari
5. membuat dan menyusun desiderata Minggu 3 januari
Akuisisi bahan pustaka
6. Melakukan pengadaan bahan pustaka Minggu 3 Januari
7. Melakukan seleksi bahan pustaka yang masuk Minggu 3 Januari
8. meregistrasi bahan pustaka Minggu 1 Februari
9. Penyerahan bahan pustaka ke seksi pengolahan Minggu 2 Februari



Pustakawan,



HASRIADI, S.Sos.
NIP 760 000 282




PENGOLAHAN BAHAN PUSTAKA


A. Latar belakang
Bahan pustaka yang diterima dari seksi pengembangan koleksi tidak serta merta dapat digunakan oleh pemakai. Bahan pustaka yang diterima terdiri dari berbagai disiplin ilmu dan bentuk penyajian.
Untuk memudahkan pemakai menemukan informasi perlu pengolahan dengan menggunakan standar yang berlaku secara internasional, AACR II untuk kegiatan katalogisasi dan daftar tajuk subyek, DDC edisi 21 untuk kegiatan klasifikasi bahan pustaka..

B. Tujuan
Tujuan dari kegiatan Pengolahan Bahan Pustaka adalah :
1. Untuk mengetahui apakah suatu bahan pustaka sudah pernah dimiliki atau belum.
2. Memudahkan pemakai dalam menemukan kembali informasi;
3. Memudahkan pustakawan dalam menata dan menempatkan koleksi bahan pustaka;
4. Menciptakan keindahan dan nilai estetika susunan koleksi bahan pustaka.
5. Menjaga kelestarian bahan pustaka..

C. Sasaran
Sasaran dari kegiatan ini adalah semua jenis koleksi bahan pustaka yang diadakan baik melalui pembelian, hadiah maupun tukar menukar.

D. Metode Penyelesaian
1. Verifikasi bahan pustaka
a. Mencari data bibliografi pada master file (jajaran kartu katalog )
b. Mencari data bibliografi pada selflist (Daftar koleksi)
c. Bila suatu koleksi telah pernah dimiliki maka koleksi tersebut diberikan identitas sesuai dengan identitas buku yang telah ada, pada daftar selflist ditambahkan nomor induk koleksi yang baru sehingga jelas jumlah koleksi yang sama telah dimiliki, koleksi baru tersebut diberikan label, kantong dan kartu buku dan lembar tanggal kembali.
d. Bila belum terdapat dapat dalam koleksi maka dilakukan pengolahan lebih lanjut

2. Klasifikasi bahan pustaka
Kegiatan klasifikasi bahan pustaka adalah kegiatan menganalisis suatu bahan pustaka dan menentukan notasi klasifikasi yang tepat untuk mewakili subjek (disiplin ilmu) bahan pustaka tertentu. Standar yang digunakan adalah Bagan Klasifiksi DDC edisi 21 dan Pedoman Tajuk Subjek Terbitan Perpustakaan Nasional RI.

Urutan kegiatan klasifikasi bahan pustaka :
a. Menerima koleksi dari seksi Verifikasi;
b. Memisahkan koleksi berdasarkan jenis dan disiplin ilmu dari informasi halaman judul;
c. Menentukan Tajuk subjek dari tiap-tiap judul bahan pustaka
d. Menentukan notasi klasifikasi sesuai dengan subjek / disiplin ilmu berdasarkan pedoman DDC 21;
e. mencari dan menentukan kata kunci yang mewakili isi utama yang terkandung dalam bahan pustaka. kata kunci digunakan untuk entri indeksi subyek;
f. Data tajuk subjek dan notasi klasifikasi kata kunci dicatat dalam kertas buram pada bagian bawah kertas (daerah jejakan).
g. Data tiga huruf pertama dari nama pengarang, nomor notasi klasifikasi dan satu huruf awal dari judul ditulis dalam halaman judul setiap eksemplar dari setiap judul. Dan membubuhkan nomor klasi
Contoh :
NAS → Nasir, Muhammad
331.3 598 → Notasi Klasifikasi
p → Pengantar ekonomi di Indonesia

h. Membuat daftar judul koleksi yang telah diklasifikasi yang berisi judul buku, tajuk subjek, notasi klasifikasi, kata kunci.. Laporan dibuat rangkap 3;
i. Menyerahkan bahan pustaka yang dianggap perlu untuk dibuatkan abstrak atau anotasi ke seksi penyusunan abstrak dan anotasi;
j. Bila suatu pustaka dianggap tidak perlu dilakukan pembuatan abstrak dan anotasi, koleksi selanjutnya diserahkan ke seksi KATALOGISASI untuk penyelesaian lebih lanjut.

3. Katalogisasi
Adalah suatu kegiatan membuat deskripsi data bibliografi suatu bahan pustaka menurut AACR II (Anglo American Cataloquing Rules ed. II). Yang dimaksud dengan data bibliografi adalah identitas suatu bahan pustaka yaitu : Judul asli, judul terjemahan, judul paralalel, edisi, pengarang, editor, penerbit, tempat terbit, tahun terbit, jumlah halaman,. tinggi buku, ISSN/ISBN, nomor induk koleksi, nomor notasi klasifikasi, tajuk subjek Kegiatan-kegiatan katalogisasi meliputi :
a. Menyediakan kertas buram ukuran 11 x 22 cm;
b. Memeriksa suatu koleksi telah memiliki Katalog Dalam Terbitan (KDT);
c. Bila Telah memiliki KDT maka informasi dari KDT dipindahkan ke dalam kertas buram dengan menggunakan tulisan tangan sesuai dengan format Peraturan Katalogisasi terbitan Perpustakaan Nasional RI.
d. Bila belum memiliki KDT informasi data bibliografi diambil dari halaman judul, belakang halaman judul halaman sampul depan dan belakang.
e. Informasi data bibliografi dipindahkan ke kertas buram dengan menggunakan tulisan tangan sesuai dengan format Peraturan Katalogisasi terbitan Perpustakaan Nasional RI;
f. Data sementara tersebut diselipkan di halaman judul koleksi;
g. Membuat daftar judul koleksi yang telah dikatalog rangkap 3, rangkap 1 untuk pustakawan, rangkap 2 untuk seksi klasifikasi. Rangkap 3 ke seksi Labeling.
h. Menerima koleksi yang telah selesai dari Labeling;
i. Memidahkan data bibliografi dari konsep sementara ke dalam kartu katalog yang berukuran 12,5 x 7,5 cm, dari bahan karton manila warna putih. satu judul dibuatkan kartu katalognya yang terdiri dari :
1) Kartu Utama 3 rangkap
2) kartu subjek;
3) kartu notasi klasifikasi;
4) kartu judul
5) kartu pengarang
6) kartu indeks kata kunci
j. Menyusun jajaran kartu katalog ke dalam laci katalog menurut judul, nama pengarang, notasi klasifikasi, dan subjek bahan pustaka.
k. menyusun kartu utama ke dalam laci selflist
l. Menyerahkan kartu utama dari setiap judul ke seksi penerbitan bibliografi, indeks;
m. Menyerahkan koleksi yang telah selesai penyusunan katalognya ke seksi Penyimpanan dan pelestarian bahan pustaka

4. Labeling Bahan Pustaka /Membuat Kelengkapan bahan Pustaka
Labeling adalah kegiatan menyiapkan kelengkapan bahan pustaka siap pakai seperti label buku, kantong buku, slip buku. Contoh kelengkapan buku lihat lampiran.
a. Membuat kartu buku, kantong kartu buku, slip tanggal kembali (due date) dan label punggung buku.
b. Menuliskan tiga huruf pertama dari nama pengarang, nomor notasi klasifikasi dan satu huruf awal dari judul buku dari data yang terdapat dalam halaman judul.
c. Menempelkan label pada punggung buku ± 3 cm dari dasar buku.
d. Bila bahan pustaka merupakan koleksi referensi maka cukup diberikan nomor punggung atau label saja tidak memerlukan kartu buku, kantong dan due date.
e. Menempelkan kantong kartu buku pada halaman sampul belakang bagian dalam
f. Memasukkan kartu buku dalam kantong kartu buku
g. Menempelkan slip tanggal kembali (due date) pada pinggir atas halaman terakhir dari setiap koleksi.
h. Memilah koleksi yang telah siap mejadi dua kelompok yaitu kelompok buku teks dan kelompok buku referensi.
i. Membuat laporan tertulis tentang daftar koleksi yang telah selesai dilakukan pengolahan.
j. Menyerahkan koleksi ke bagian Penyimpanan dan pelestarian bahan pustaka.
5. Penyusunan Abstrak, indeks dan bibliografi
Abstrak, indeks, dan bibliografi merupakan sumber informasi sekunder yaitu sumber informasi yang berasal dari informasi dari sumber primer. Sumber informasi sekunder memberi rujukan atau petunjuk kepada sumber informasi primer.
a. Abstrak
1) Memilih koleksi yang akan dibuatkan abstrak (biasanya laporan penelitian);
2) Menyiapkan alat tulis dan kertas buram ukuran setengah kertas folio untuk konsep abstrak;
3) Membaca secara seksama isi bahan pustaka yang akan dibuatkan abstraknya;
4) Mencatat bagian-bagian penting seperti judul, metode penelitian dan penulisan, tujuan penulisan, data-data hasil hasil penelitian, kesimpulan umum hasil penelitian. mencatat kata-kata kunci yang menjadi subjek kajian.
5) Menyusun konsep abstrak berdasarkan kelompok subjek tertentu; kemudian dari kelompok subjek disusun lagi berdasarkan urutan judul.
6) Memindahkan konsep abstrak ke dalam komputer untuk selanjutnya dicetak dalam bentuk buku berdasarkan peraturan penyusunan abstrak.
7) Menyusun indeks pengarang;
8) Menyusun indeks kata kunci.
9) Daftar abstrak dibuat rangkap 2
10) Daftar abstrak rangkap 1 diserahkan ke bagian penyimpanan
11) Daftar asbtrak rangkap 2 disimpan oleh pustakawan yang menyusun abstrak

b. Indeks Majalah / Surat kabar
1) Mengumpulkan koleksi yang akan dibuatkan indeks (Majalah dan surat kabar);
2) Menyiapkan alat tulis dan kertas ukuran 7,5 x 12,5 cm untuk konsep indeks;
3) Membaca secara seksama isi bahan pustaka yang akan dibuatkan indeks;
4) Mencatat bagian-bagian penting judul artikel / berita, Nama Majalah/surat kabar dimana artikel / berita tersebut berada, tanggal terbit / edisi, halaman di mana artikel / berita itu berada, dan subjek artikel, kata-kata kunci.
5) Menyusun konsep indeks berdasarkan kelompok subjek tertentu; kemudian dari kelompok subjek disusun lagi berdasarkan urutan judul.
6) Memindahkan konsep Indeks ke dalam komputer untuk selanjutnya dicetak dalam bentuk buku berdasarkan peraturan penyusunan indeks.
7) Menyusun indeks subjek;
8) Menyusun indeks kata kunci.
9) Daftar indeks dibuat rangkap 2
10) Daftar indeks rangkap 1 diserahkan ke bagian pelayanan
11) Daftar indeks rangkap 2 disimpan oleh pustakawan yang menyusun indeks

c. Bibliografi
1) Menerima kartu katalog utama yang diterima dari seksi pengolahan bahan pustaka
2) Menyiapkan alat tulis dan kertas ukuran 7,5 x 12,5 cm untuk konsep bibliografi;
3) Memisahkan katalog buku teks dan buku referensi.
4) Mencatat bagian-bagian penting pengarang judul buku, Tempat terbit, penerbit tahun terbit, subjek dan kata kunci lokasi dimana koleksi tersebut berada.
5) Menyusun konsep bibliografi berdasarkan kelompok subjek tertentu; kemudian dari kelompok subjek disusun lagi berdasarkan urutan judul.
6) Memindahkan konsep bibliografi ke dalam komputer untuk selanjutnya dicetak dalam bentuk buku berdasarkan peraturan penyusunan indeks.
7) Menyusun indeks subjek;
8) Menyusun indeks pengarang;
9) Menyusun indeks kata kunci.
10) Daftar Bibliografi dibuat sesuai dengan kebutuhan calon pemakai perpustakaan yang dijadikan sebagai sasaran dalam pemasyarakatan perpustakaan.
11) Daftar Bibliografi 1 rangkap diserahkan ke bagian pelayanan
12) Daftar bibliografi 1 rangkap disimpan oleh pustakawan yang menyusun bibliografi

E. Jadwal Kegiatan
Jadwal kegiatan Pengolahan koleksi.
No. Sub Unsur Kegiatan Waktu
1. Menyusun rencana operasional Pengolahan koleksi Minggu I Desember
2. Verifikasi bahan pustaka Minggu 2 Februari
3. Katalogisasi bahan pustaka Minggu 4 Februari
4. Klasifikasi bahan pustaka Minggu 1- 2 Maret
5. Labeling Minggu 3 - 4 Maret
6. Penerbitan Bibliografi, indeks dan abstrak April - Mei



PENYIMPANAN DAN PELESTARIAN

A. Latar belakang
Setelah suatu koleksi bahan pustaka rampung diberikan identitas maka dibutuhkan penanganan lanjutan sehingga koleksi dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh pemakai.
Untuk memudahkan pemakai menemukan kembali informasi dan informasi yang terkandung di dalam koleksi dapat bertahan dan dimanfaatlkan dalam jangka waktu yang lama perlu penyimpanan dan pelestarian sesuai dengan metode dan sistem yang berlaku secara umum di dunia perpustakaan, dokumentasi dan informasi.
Yang dimaksud dengan penyimpanan koleksi adalah kegiatan menyimpan koleksi yang telah diolah/diproses sedemikian rupa ke rak-rak buku berdasarkan susunan menurut kelompok macamnya dan bidang ilmu kajian bahan pustaka maupun berdasarkan urutan nomor penempatan (call number).
Yang dimaksud dengan pelestarian bahan pustaka adalah suatu kegaiatan perawatan bahan pustaka berupa kegiatan prefentif (pencegahan), perbaikan dan pengawetan bahan pustaka.

B. Tujuan
Tujuan dari kegiatan Penyimpanan dan Pelestarian Bahan Pustaka adalah :
1. Memudahkan pemakai dalam menemukan kembali informasi;
2. Memudahkan pustakawan dalam menata dan menempatkan koleksi bahan pustaka;
3. Menciptakan keindahan dan nilai estetika susunan koleksi bahan pustaka.
4. Melestarikan fisik bahan pustaka.
5. Melestarikan informasi yang terkandung dalam koleksi bahan pustaka

C. Sasaran
Sasaran dari kegiatan ini semua jenis koleksi bahan pustaka yang telah melalui proses pengolahan.

D. Metode Penyelesaian
1. Penyimpanan Koleksi bahan Pustaka
a. Menerima koleksi dari bagian pengolahan bahan pustaka;
b. Memisahkan bahan pustaka sesuai dengan nomor notasi klasifikasi atau berdasarkan nomor penempatan koleksi;
c. Menyusun bahan pustaka berdasarkan nomor penempatan koleksi ke dalam rak-rak penyimpanan;
d. Menempelkan nomor notasi klasifikasi dan subyek ilmu pengetahuan berdasarkan klasifikasi DDC. Contoh Subyek EKONOMI : 330 pada rak-rak penyimpanan;
e. Menerima koleksi dari bagian pelayanan sirkulasi;
f. Menyusun kembali bahan pustaka berdasarkan nomor penempatan koleksi ke dalam rak-rak penyimpanan;
g. Membuat laporan hasil pelaksanaan tugas penyusunan koleksi dan pengelolaan jajaran bahan pustaka.

2. Pelestarian Koleksi Bahan Pustaka
a. Identifikasi bahan pustaka
1) Mencari dan memilih bahan pustaka yang akan dilestarikan.
2) Memisahkan bahan pustaka yang akan dilakukan perbaikan.
3) Memeriksa dengan teliti tingkat kerusakan bahan pustaka; sampul; kelengkapan koleksi; kekuatan kertas;
4) Membuat laporan hasil identifikasi
b. Merawat bahan pustaka
1) Pencegahan
Pencegahan ditujukan kepada bahan pustaka sebelum mengalami kerusakan.. Kegiatan pencegahan dilakukan dengan cara.
a) Memberikan sampul plastik pada setiap bahan pustaka;
b) Memberikan kapur barus disetiap rak-rak penyusunan untuk menghalau ngengat dan kecoa;
c) Mengumumkan kepada pemakai tentang sanksi yang diberlakukan bilamana seorang pemakai merusak atau menghilangkan koleksi;
d) Membuat laporan hasil pelaksanaan tugas.
2) Penanganan
Penanganan yaitu : merawat bahan pustaka yang secara fisik mengalami kerusakan. Kegiatan penanganan meliputi:
a) Menerima koleksi dari seksi identifikasi koleksi
b) Memisahkan koleksi berdasarkan tingkat kerusakan
c) Melakukan fumigasi yaitu kegiatan pengasapan dalam ruangan kedap udara bagi koleksi yang mengalami kerusakan kertas dan untuk membunuh serangga yang ada di sela-sela kertas;
d) Laminasi : dilakukan pembungkusan kembali sampul buku bila telah rusak;
e) Penjilidan : bilamana koleksi telah mengalami kerusakan berupa kerusakan jilid
f) Membuat laporan hasil pelaksanaan kegiatan.





3) Reproduksi bahan pustaka
Adalah kegiatan mempersiapkan dan menyelesaikan penggandaan bahan pustaka atau pengalihan bahan pustaka ke bentuk lain. Kegiatan reproduksi meliputi :
a) Menerima bahan pustaka dari petugas identifikasi
b) Memfoto copy bahan pustaka yang telah rusak kertasnya;
c) Melakukan pemberian sampul dan melakukan penjilidan hasil foto copy bahan pustaka;
d) Memberikan kelengkapan koleksi hasil reproduksi sesuai dengan kelengkapan koleksi yang asli;
e) Membuat laporan hasil pelaksanaan kegiatan.

4) Membuat kliping Surat kabar
Adalah kegiatan memilih dan menghimpun artikel tentang suatu topik tertentu dari surat kabar serta menyusunnya menjadi suatu karya kumpulan. Kegiatan ini meliputi
a) Mengumpulkan surat kabar yang akan dibuatkan klipingnya;
b) Menentukan topik yang akan dibuatkan kliping : yaitu rubrik budidaya, rubrik herbal, dll;
c) Menggunting artikel dan memisahkan sesuai dengan topik artikel
d) Menempelkan artikel hasil guntingan ke dalam kertas folio;
e) Memberikan identitas surat kabar sumber dari setiap artikel;
f) Menyusun indeks judul kliping
g) Menyusun indeks kata kunci;
h) Melakukan penjilidan kliping
i) Menyerahkan ke Seksi pelayanan informasi
j) Membuat laporan hasil pelaksanaan kegiatan kliping
E. Jadwal Kegiatan
Jadwal kegiatan Penyimpanan dan Pelsatarian koleksi.
No. Sub Unsur Kegiatan Waktu
1. Menyusun rencana operasional Penyimpanan dan Pelestarian Koleksi Minggu I Desember
2. Penyimpanan Koleksi bahan pustaka Januari - Desember
3. Pelestarian Koleksi bahan pustaka Januari - Desember



Pustakawan,


HASRIADI, S.Sos.
NIP 760 000 282



PELAYANAN INFORMASI

A. Latar belakang
Ilmu pengetahuan dari hari ke hari semakin berkembang menuntut kita semua terutama yang bergerak dalam dunia pendidikan maupun orang yang berkecimpung dalam dunia keahlian terntentu, senantiasa membutuhkan informasi yang relevan dengan kebutuhannya.
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan tersebut yang melahirkan semakin banyak informasi yang tersebar di berbagai tempat, dibutuhkan suatu usaha untuk mendekatkan pembaca dengan informasinya.. Perpustakaan sebagai agen perubahan sosial harus mampu memberikan pelayanan yang cepat, tepat dan berhasil guna.

B. Tujuan
Tujuan dari kegiatan Pelayanan Informasi ini adalah :
1. Menyediakan bahan pustaka sebagai sumber informasi bagi pemakai perpustakaan;
2. Memudahkan pemakai perpustakaan mendapatkan informasi yang sesuai dengan keinginan;
3. Menambah wawasan pemakai perpustakaan dalam menunjang keberhasilan proses belajar mengajar;
4. Membekali masyarakat umum keterampilan yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

C. Sasaran
1. Sasaran penyebaran layanan Informasi ini adalah masyarakat kota Tasikmalaya
2. Sasaran hasil yang ingin dicapai adalah terpenuhinya kebutuhan informasi seluruh anggota

D. Metode Penyelesaian
1. Pelayanan Sirkulasi
Kegiatan pelayanan sirkulasi adalah kegiatan melayankan koleksi perpustakaan kepada pemakai (pengunjung) dengan berbagai macam kegiatan yaitu :
a. Membuat Peraturan mengenai tata tertib pemakaian dan peminjaman koleksi meliputi :
1) Siapa saja yang dapat memanfaatkan fasilitas perpustakaan
2) Syarat-syarat apa saja yang harus dipenuhi;
3) Hak-haknya apa saja
4) Lamanya jangka waktu peminjaman
5) Banyaknya koleksi pustaka yang boleh dipinjam keluar oleh setiap anggota;
6) Sanksi-sanksi bila terlambat mengembalikan ataupun jika terjadi pelanggaran terhadap tata tertib perpustakaan;

b. Memproses Kartu-kartu anggota bagi setiap peminat. Urutan kegiatannya sebagai berikut :
1) Membuatkan kartu anggota bagi setiap peminat;
2) Membuatkan blanko kartu bon pinjam;
3) Menyimpan dengan teratur dan sistematis semua kartu-kartu yang bersangkutan dengan keanggotaan perpustakaan bertdasarkan urutan abjad nama anggota.
c. Melayani Layanan sirkulasi dengan kegiatan sebagai berikut :
1) Peminjaman
a) Menerima koleksi yang telah ditemukan dari anggota (bila menggunakan pelayanan terbuka);
b) Menerima pertanyaan dari anggota tentang koleksi yang diinginkan (bila menggunakan sistem tertutup);
c) Mencari dan menemukan buku yang diinginkan oleh anggota;
d) Meminta dan memeriksa keabsahan kartu anggota dengan mencari dan mencocokkan dengan kartu bon peminjaman yang ada laci penyimpanan;
e) Mengeluarkan kartu buku dari kantong kartu buku;
f) Membubuhkan tanggal kembali pada kartu buku dan slip tanggal kembali yang tersedia pada setiap koleksi;
g) Menyatukan kartu buku ke dalam bon peminjaman anggota yang bersangkutan;
h) Menuliskan judul buku yang dipinjam dalam bon peminjaman dan tanggal harus kembali;
i) Menyerahkan koleksi kepada anggota beserta kartu anggotanya;
j) Menyusun bon peminjaman dalam laci peminjaman yang disusun berdasarkan tanggal kembali kemudian berdasarkan urutan abjad nama anggota;
k) Membuat laporan harian tentang jumlah koleksi yang dipinjam, jenis koleksi, jenis kelamin peminjam.
2) Pengembalian
a) Menerima koleksi dan kartu anggota dari anggota yang meminjam;
b) Memeriksa keabsahan kartu anggota;
c) Memeriksa tanggal harus kembali pada slip tanggal kembali yang terdapat pada bagian belakang koleksi;
d) Mencari dan menemukan bon peminjaman dari laci peminjaman sesuai dengan tanggal kembali dan urutan nama anggota;
e) Mencabut kartu buku dari bon peminjaman;
f) Mencoret tanggal kembali pada kartu buku dan membubuhkan paraf;
g) Membubuhkan paraf pada bon peminjaman sebagai tanda buku yang dipinjam telah dikembalikan;
h) Mengembalikan kartu anggota kepada anggota yang bersangkutan;
i) Mengembalikan bon peminjaman kepada laci penyimpanan bon peminjaman;
j) Menyerahkan buku ke petugas penyimpanan dan pelestarian;
k) Membuat laporan harian tentang jumlah koleksi yang dikembalikan; jenis koleksi dan jenis kelamin anggota yang mengembalikan.

2. Layanan Pandang Dengar
Kegiatan menyiapkan peralatan pandang dengar dan membimbing penggunaannya bagi pengguna perpustakaan. Kegiatan ini meliputi :
a) Menyiapkan peralatan komputer PC yang memiliki fasilitas drive untuk CD-ROM dan memilki softwear acrobat reader dan 1 buah printer;
b) Menyiapkan CD ROM teknologi tepat guna, CD film ilmu pengetahuan.
c) Menyalakan komputer ;
d) Memasukkan CD-ROM ke drive F (drive untuk CD-ROM)
e) Menanyakan kepada pemakai tentang informasi apa yang diinginkan;
f) Membimbing pemakai untuk mencari sendiri informasi yang diinginkan;
g) Bila pemakai telah menemukan informasi yang dinginkan dan menginginkan print out informasi tersebut, maka dapat langsung dicetak melalui printer.
h) Membuat laporan jumlah permintaan informasi dari pemakai,

3. Menyediakan Bahan Pustaka
Adalah kegiatan mencari dan menyediakan bahan pustaka sesuai dengan kebutuhan pengguna melalui koleksi setempat bilamana koleksi diinginkan berada pada ruangan yang diberlakukan sistem pelayanan tertutup. Kegiatan ini meliputi :
a) Menerima dan mencatat informasi yang diinginkan oleh pemakai;
b) Mencari dan menemukan bahan pustaka yang sesuai dengan informasi yang diinginkan oleh pemakai;
c) Menyerahkan kepada pemakai untuk memeriksa apakah bahan pustaka yang disediakan itu sesuai dengan kebutuhan informasinya;
d) Bila tidak, koleksi tersebut dikembalikan ke susunan semula, kembali mencari dan menemukan bahan pustaka yang sesuai dengan kebutuhan informasi pemakai;
e) Menyerahkan hasil temuan kepada pemakai;
f) Bila sesuai dan pemakai bermaksud untuk meminjam maka dilakukan prosedur peminjaman sebagaimana telah tersebut sebelumnya.
g) Membuat laporan hasil kegiatan berupa jumlah judul bahan pustaka yang disediakan.

4. Melakukan layanan rujukan cepat.
Memberikan informasi kepada pengguna jasa perpustakaan dalam bentuk pemberian layanan tujukan cepat dan atau bimbingan pemakaian sumber rujukan
a. Layanan Rujukan Cepat
Adalah memberi jawaban atas permintaan informasi dari pengguna perpustakaan melalui pemanfaatan sumber rujukan seperti kamus, ensiklopedia dan direktori. Kegiatan ini meliputi kegiatan :
1. Menerima pertanyaan dari pemakai;
2. Mengklasifikasikan jenis pertanyaan dan disesuaikan dengan jenis koleksi referensi.
Kelompok Pertanyaan Jenis Pertanyaan Sumber Informasi
Bahasa Defenisi, ejaan, lafal, ucapan, singkatan, penggunaan istilah asing, sinonim, homonim, simbol, dialek, logat, antonim Kamus; ensiklopedia
Latar belakang Informasi umum, pendidikan mandiri, semua informasi mengenai sesuatu Ensiklopedia; direktori
Orang Tokoh masyarakat, spesialis, profesional, pengarang Sumber biografi; direktori
Arah kecederungan Kejadian tengah berlangsung, perkembangan, arah kecenderungan dalam bidang kegiatan atau kajian Buku tahunan, almanak
Tempat Lokasi, deskripsi, jarak atau identifikasi Sumber geografi
Organisasi Alamat, tujuan, keanggotaan, publikasi sejarah, struktur oragnisasi, nama atau susunan pengurus Direktori, sumber geografi, almanak, buku tahunan
Fakta dan kejadian Peristiwa, statistik, rumus, tradisi, kebiasaan, kepercayaan, kiasan, tamsil, peribahasa, pedoamn cara melakukan sesuatu Sumber rujukan mutakhir, almanak, buku panduan, buku tahunan, direktori
Senarai dokumen Buku terbaik, timbangan buku, lokasi sebuah dokumen, data bibliografi Bibliografi, majalah indeks, majalah abstrak
Ilustrasi Diagram, gambar, foto, kartun, slaid, film, rekaman Ensiklopedia, kamus, sumber biografi, statistik, sumber geografi

3. Mencari dan menemukan informasi yang sesuai dengan permintaan pemakai;
4. Menyerahkan informasi kepada pencari informasi;
5. Membuat laporan hasil kegiatan tentang jumlah permintaan informasi.

b. Bimbingan pemakaian sumber rujukan
Adalah bantuan yang diberikan kepada penggunaan jasa perpustakaan untuk mencari informasi yang diperlukan melalui penggunaan koleksi rujukan;
1. Menginventarisir pemakai yang memerlukan bantuan bimbingan;
2. Menjelaskan cara menggunakan dan menemukan informasi dari setiap jenis sumber rujukan;
3. Membuat laporan hasil kegiatan tentang jumlah bimbingan;

4. Melakukan Penelusuran literatur
Kegiatan mencari atau menemukan kembali semua kepustakaan yang pernah terbit atau pernah ada mengenai suatu bidang tertentu dengan bantuan literatur sekunder dan atau sumber akses lainnya.
a. Penelusuran Literatur untuk Penelitian
Kegiatan ini meliputi kegiatan :
1. Menerima permintaan literatur dari pemakai;
2. mencatat bidang kajian yang diinginkan
3. Mencari, mengumpulkan literatur sekunder dan sumber akses lain
4. Mencari dan menginventaris data bibliografi literatur sesuai dengan bidang kajian yang diinginkan oleh pemakai;
5. menyerahkan
6. Menyerahkan informasi kepada pencari informasi;
7. Membuat laporan hasil kegiatan tentang jumlah Judul bibligorafi yang ditemukan

b. Penelusuran Literatur untuk Bahan Bacaan
Kegiatan ini meliputi kegiatan :
1. Menerima permintaan literatur dari pemakai;
2. Mencatat bidang kajian yang diinginkan
3. Mencari, mengumpulkan literatur sekunder dan sumber akses lain
4. Mencari dan menginventaris data bibliografi literatur sesuai dengan bidang kajian yang diinginkan oleh pemakai;
5. Menyerahkan informasi kepada pencari informasi;
6. Membuat laporan hasil kegiatan tentang jumlah Judul bibligorafi yang ditemukan.

5. Melakukan Bimbingan Pemakai Perpustakaan
Kegiatan memberikan penjelasan tentang berbagai informasi perpustakaan yang bersangkutan dan penggunaan perpustakaan secara optimal kepada sekelompok pengguna baru perpustakaan.
Kegiatan ini meliputi :
1. Memberikan penjelasan tugas fungsi perpustakaan dalam menunjang proses belajar.
2. memberikan penjelasan tentang tata tertib perpustakaan.
3. memberikan penjelasan tentang cara menemukan kembali informasi;
4. memberikan penjelasan tentang pembagian ilmu pengetahuan sesuai dengan DDC 21
5. membuat laporan hasil pelaksanaan kegiatan tentang jumlah pengguna yang diberikan bimbingan.



6. Penyebaran Informasi Terbaru
Kegiatan memilih, mengumpulkan, mengolah informasi baru tentang subyek atau jenis bahan pustaka tertentu serta menyebarkannya kepada pemesan atau pengguna dalam bentuk lempar lepas atau paket informasi.
Kegiatan ini meliputi :
1. Mengumpulkan sumber informasi primer seperti buku, jurnal ilmiah, CD-ROM teknologi tepat guna, surat kabar berbasis kajian ilmu pertanian.
2. Menyeleksi tulisan yang berkaitan dengan kajian dunia pertanian
3. Menuliskan kembali tulisan dalam bentuk buletin “informasi terbaru”
4. Menyiapkan suatu tempat khusus yang setiap pemakai dapat melihat dan membaca buletin yang disediakan;
5. Menyediakan buletin bilamana pemakai berniat untuk memilikinya dengan penggantian biaya foto copy.
6. Membuat laporan hasil hasil kegaiatan tentang jumlah topik informasi terbaru yang disebarluaskan.

7. Penyebaran Informasi Terseleksi
Kegiatan memilih, mengumpulkan, mengumpulkan, mengelompokkan dan menyusun informasi tentang subyek atau jenis bahan pustaka (baik retrospektif maupun baru) serta menyebarkannya kepada pemesan atau pengguna dalam bentuk lempar lepas atau paket informasi.
Kegiatan ini meliputi :
1. Mengumpulkan sumber informasi primer seperti buku, jurnal ilmiah, CD-ROM teknologi tepat guna, surat kabar berbasis kajian ilmu pertanian.
2. Menyeleksi tulisan yang berkaitan dengan kajian dunia pertanian
3. Menuliskan kembali tulisan dalam bentuk buletin “informasi terbaru”
4. Menyiapkan suatu tempat khusus yang setiap pemakai dapat melihat dan membaca buletin yang disediakan;
5. Menyediakan buletin bilamana pemakai berniat untuk memilikinya.
6. Membuat laporan hasil hasil kegaiatan tentang jumlah topik informasi terbaru yang disebarluaskan.

8. Menyusun Informasi Teknis
Menyusun informasi teknis yang siap pakai atau informasi yang telah diolah dan ditulis kembali dalam bentuk pedoman atau sejenisnya mengenai topik / masalah tertentu yang diperoleh dengan jalan menyarikan kepustakaan yang ada dan disebarluaskan dengan hasil kajian dan upaya pemenuhan kebutuhan.


Kegiatan ini meliputi :
1. Menentukan tema atau topik :
2. Mengumpulkan bahan / informasi
3. Membuat catatan sementara
4. Menyalin atau memindahkan ke komputer dan mencetak hasil penyusunan
5. Mengoreksi kembali hasil print out
6. Mengetik dan mencetak kembali hasil koreksi
7. Menyerahkan ke kepala kantor untuk mendapatkan persetujuan.

9. Menyusun Statistik
Kegiatan mengumpul, memilah dan mengolah data tentang kegiatan kepustakawanan yang telah dilaksanakan selama jangka waktu tertentu minimal setiap bulan serta menyajikannya dalam bentuk tabel, grafik, diagram dan sejenisnya.
Kegiatan ini meliputi :
1. Mencatat kegiatan yang dilakukan setiap hari kegiatan
2. Merekapitulasi catatan harian ke dalam catatan mingguan,
3. Merekapitulasi catatan mingguan ke dalam catatan bulanan
4. Membuat tabulasi setiap kegiatan
5. Menyerahkan statistik ke pimpinan unit.

E. Jadwal Kegiatan
No. Sub Unsur Kegiatan Waktu
1. Menyusun rencana operasional Pelayanan Informasi Minggu I Desember
2. Layanan Sirkulasi Januari – Desember
3. Layanan Pandang dengar Januari – Desember
4. Menyediakan bahan pustaka Januari – Desember
5. Penelusuran literatur Januari – Desember
6. Bimbingan pemakai perpustakaan Januari – Desember
7. Penyebaran informasi terbaru Januari – Desember
8. Penyebaran informasi terseleksi Januari – Desember
9. Menyusun informasi teknis Februari
10. Menyusun Statistik Januari - Desember



Pustakawan,



HASRIADI, S.Sos.
NIP 760 000 282


PEMASYARAKATAN PERPUSTAKAAN, DOKUMENTASI DAN INFORMASI

A. Latar belakang
Kegiatan Perpustakaan, dokumentasi dan informasi adalah kegiatan yang “menjual “ produk dan jasa. Sebagaimana lazimnya kegiatan usaha dunia perpustakaan, dokumentasi dan informasi juga memerlukan promosi dalam rangka memperkenalkan hasil produk yang dimiliki. Sebagaimana semboyan yang sering kita dapatkan bahwa “ TAK KENAL, MAKA TAK SAYANG, TAK SAYANG MAKA TAK CINTA.
Untuk membuat masyarakat mencintai perpustakaan, pihak perpustakaan harus memperkenalkan apa dan bagaimana perpustakaan tersebut. Usaha memperkenalkan perpustakaan, dokumentasi dan informasi di dunia kepustakawanan dilakukan Kegiatan Pemasyarakatan Perpustakaan, dokumentasi dan Informasi.

B. Tujuan
Tujuan dari kegiatan Pemasyarakatan Perpustakaan ini adalah :
Untuk mengetahui tingkat pengetahuan, bagaimana sikap dan perilaku calon pemakai perpustakaan;
1. Memberikan informasi kepada masyarakat tentang jenis jasa layanan yang disediakan di perpustakaan;
2. Memberikan informasi kepada masyarakat tentang kegunaan dan manfaat perpustakaan;
3. Memberikan pengetahuan kepada pengelola perpustakaan dalam upaya pengembangan pengelolaan perpustakaan;
4. Mengajak masyarakat untuk memanfaatkan perpustakaan;

C. Sasaran
1. Sasaran Penyuluhan , Publisitas tentang penggunaan dan pemanfaatan perpustakaan dan pameran jasa perpustakaan adalah pemakai dan calon pemakai perpustakaan;
2. Sasaran Penyuluhan dan publisitas tentang pengembangan perpustakaan, dokumentasi dan informasi adalah para pengelola perpustakaan.

D. Metode Penyelesaian
1. Menyusun Rencana Operasional
Adalah kegiatan menyusun rencana kerja pemasyarakatan perpustakaan, dokumentasi dan informasi; kegiatan ini meliputi.
1. Mengumpulkan data
2. Mengolah data
3. Menganalisa dan menyusun rencana operasional



2. Penyuluhan
Kegiatan penyuluhan adalah kegiatan memberikan informasi kepada masyarakat tentang kegunaan dan pemanfaatan perpustakaan, serta pengembangan perpustakaan bagi tenaga pengelola perpustakaan. Kegiatan penyuluhan yang akan dilaksanakan berupa kegiatan :
a. Menyusun materi penyuluhan
Kegiatan penyiapan dan pembuatan materi yang akan dipakai sebagai bahan penyuluhan perpustakaan, dokumentasi dan informasi. Materi tersebut berupa naskah untuk kegiatan ceramah. Kegiatan ini dibagi menjadi dua jenis kegiatan :
1) Menyusun materi penyuluhan tentang kegunaan perpustakaan, yang ditujukan kepada pemakai perpustakaan tentang pemanfaatan dan kegunaan perpustakaan sehingga mereka lebih mengenal perpustakaan dan terdorong untuk memanfaatkannya.
2) Menyusun materi penyuluhan tentang pengembangan perpustakaan, yang ditujukan kepada penyelenggara perpustakaan dalam rangka mengembangkan kemampuan perpustakaan dalam melayani pemakainya.

b. Melaksanakan penyuluhan
1) Penyuluhan tentang kegunaan perpustakaan,
Pemberian keterangan / penjelasan kepada pemakai tentang kegunaan dan pemanfaatan perpustakaan. Metode yang dilaksanakan adalah berupa ceramah biasa tanpa alat bantu. Sasaran penyuluhan adalah siswa baru / mahasiswa baru.
2) Penyuluhan tentang pengembangan perpustakaan,
Pemberian keterangan / penjelasan kepada penyelenggara perpustakaan dalam rangka mengembangkan kemampuan perpustakaan dalam melayani pemakainya. Kegiatan dilaksanakan pada tingkat sasaran kabupaten / kota.
3) Membuat laporan hasil pelaksanaan kegiatan

2. Melaksanakan Publisitas
Kegiatan mempublikasikan perpustakaan melalui media cetak dan elektronik dan atau pameran dalam upaya membudayakan kegiatan perpustakaan.
Kegiatan ini dibagi atas dua kegiatan yaitu :
a. Publisitas
Adalah kegiatan menyebarluaskan informasi tentang kegiatan perpustakaan, dokumentasi dan informasi kepada masyarakat melalui media cetak dan atau elektronik
Kegiatan publisitas meliputi :
1) Menyusun materi publisitas berupa brosur / leaflet, dan bahan pandang dengar.
2) Melakukan evaluasi pasca publisitas;
3) Membuat laporan hasil pelaksanaan kegiatan

b. Pameran
Adalah kegiatan mempertunjukkan kepada masyarakat luas tentang berbagai kegiatan, kemampuan dan peranan perpustakaan. Kegiatan pameran meliputi :
1) Membuat rancangan desain pameran
2) Menyiapkan materi dan penataan pameran
3) Menyelenggarakan pameran
4) Evaluasi pasca pameran
5) Membuat laporan hasil pelaksanaan kegiatan

E. Jadwal Kegiatan
No. Sub Unsur Kegiatan Waktu
1. Menyusun rencana operasional Pemasyarakatan Perpustakaan, dokumentasi dan informasi Minggu I Desember
2. Penyuluhan Agustus
3. Publisitas September



Pustakawan,



HASRIADI, S.Sos.
NIP 760 000 282

PENGKAJIAN PENGEMBANGAN PERPUSTAKAAN, DOKUMENTASI DAN INFORMASI

A. Latar belakang
Sebuah perpustakaan harus bersifat dinamis, yakni harus selalu mengikuti perkembangan zaman. Kemajuan dalam dunia perpustakaan dalam sejarahnya seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Bila terdapat suatu penemuan dalam bidang tertentu – diharapkan – akan berdampak pada kemajuan dalam dunia perpustakaan. Petugas / pengelola perpustakaan harus jeli dalam menyikapi setiap perkembangan baik dari luar perpustakaan – perkembangan iptek, kebutuhan masyarakat pemakai – maupun dari dalam perpustakaan. Kegiatan Perpustakaan, dokumentasi dan informasi sedapat mungkin sesuai dengan kebutuhan masyarakat pemakainya.
Langkah yang harus ditempuh para pengelola adalah pertama, melakukan kegiatan pengkajian dalam rangka pengembangan perpustakaan, dokumentasi dan informasi. Dari hasil pengkajian ini diharap perpustakan dapat memberikan layanan yang terbaik bagi pemakainya.
Kedua melakukan pengembangan berupa kegiatan ilmiah yang ditujukan untuk memperoleh cara / teknologi baru yang bersifat meningkatkan nilai tambah dari berbagai aspek pelaksanaan perpustakaan yang sedang atau sudah berjalan.

B. Tujuan
Tujuan dari kegiatan Pengajian Pengembangan Perpustakaan ini adalah :
1. Untuk mengetahui tanggapan pemakai terhadap sarana dan prasarana yang dimiliki perpustakaan;
2. Untuk mengetahui tanggapan pemakai terhadap jenis layanan yang diberikan oleh perpustakaan;
3. Menciptakan suatu cara / teknologi baru yang dapat meningkatkan kualitas layanan sehingga diperoleh hasil yang lebih optimal, efektif dan efisien.
4. Meningkatkan kualitas buku rujukan / kebijaksanaan pembinaan dalam dunia kepustakawanan yang menjadi acuan para pengelola perpustakaan.

C. Sasaran
1. Sasaran Pengkajian adalah pemakai dan calon pemakai perpustakaan serta sarana dan prasarana yang dimiliki;
2. Sasaran Pengembangan adalah sarana dan prasarana, sistem layanan, titik layanan, jenis koleksi, dan keanggotaan perpustakaan.

D. Metode Penyelesaian
1. Menyusun Rencana Operasional
Adalah kegiatan menyusun rencana kerja Pengkajian Pengembangan perpustakaan, dokumentasi dan informasi. Kegiatan ini meliputi.
1. Mengumpulkan data
2. Mengolah data
3. Menganalisa dan menyusun rencana operasional
4. menyusun laporan rencana operasional

2. Pengkajian sederhana
Kegiatan pengkajian perpustakaan dengan menggunakan metode / teknik penelitian yang hasilnya disajikan secara deskriptif. Kegiatan ini meliputi :
1. Menyusun instrumen adalah merancang dan menguijicobakan alat pengumpul data yang akan digunakan dalam kegiatan pengkajian yaitu kuisioner
2. Mengumpulkan data adalah kegiatan menghimpun data dari sumbernya (pemakai) melalui teknik wawancara, kuisioner dan data statistik perpustakaan.
3. Mengolah data adalah memilih, mengklasifikasikan dan mentabulasikan data yang telah dikumpulkan untuk bahan analisis pengkajian perpustakaan, berupa tabulasi data.
4. Menganalisis dan merumuskan hasil kajian yaitu menafsirkan, mendeskripsikan dan menyimpulkan data hasil olahan dalam suatu laporan singkat, padat dan komprehensif.
5. Mengevaluasi dan menyempurnakan hasil kajian.
6. Penyajian lengkap dalam bentuk laporan karya tulis ilmiah

3. Pengkajian Kompleks
Kegiatan pengkajian perpustakaan dengan menggunakan metode / teknik penelitian yang hasilnya disajikan secara analitik dan deskriptif. Kegiatan ini meliputi :
1. Menyusun instrumen adalah merancang dan mengujicobakan alat pengumpul data yang akan digunakan dalam kegiatan pengkajian yaitu kuisioner
2. Mengumpulkan data adalah kegiatan menghimpun data dari sumbernya (pemakai) melalui teknik wawancara, kuisioner dan data statistik perpustakaan.
3. Mengolah data adalah memilih, mengklasifikasikan dan mentabulasikan data yang telah dikumpulkan untuk bahan analisis pengkajian perpustakaan,
4. Menganalisis dan merumuskan hasil kajian yaitu menafsirkan, mendeskripsikan dan menyimpulkan data hasil olehan dalam suatu laporan singkat, padat dan komprehensif.
5. Mengevaluasi dan menyempurnakan hasil kajian.
6. Penyajian lengkap dalam bentuk laporan karya tulis ilmiah
4. Menelaah pengembangan bidang perpustakaan.
Kegiatan pembuatan naskah tentang usulan, kritik dan saran atau pertimbangan terhadap kebijaksanaan dan atau peraturan pelaksanaan di bidang perpustakaan di lingkungan Pemda Kota Tasikmalaya. Kegiatan ini meliputi :
1. Membaca dengan seksama peraturan / S.K. Walikota Tasikmalaya tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Arsip Dan Perpustakaan Daerah;
2. Memberikan komentar/ tanggapan dari setiap kegiatan yang ada di dalam SK Walikota tersebut.
3. Memberikan masukan dan saran demi penyempurnaan Organisasi dan Tata Kerja Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Tasikmalaya.
4. Membuat laporan telaah SK. Walikota Tasikmalaya tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah.

E. Jadwal Kegiatan
No. Sub Unsur Kegiatan Waktu
1. Menyusun rencana operasional Pengkajian pengembangan Perpustakaan, dokumentasi dan informasi Minggu I Desember
2. Pengkajian sederhana Agustus
3. Pengkajian kompleks September
4. Telaah Pengembangan kebijaksanaan pengembangan perpustakaan Juli

Tasikmalaya, Desember 2009
Mengetahui /Menyetujui:
Kepala Seksi Perpustakaan,



R. DEWI TRIANA, R., S.I.P.
NIP 050 043 927

Pustakawan,



HASRIADI, S.Sos.
NIP 760 000 282






PENGEMBANGAN PROFESI

A. Latar belakang
Ilmu perpustakaan adalah ilmu yang bersifat eklektik yaitu suatu cabang ilmu yang tercipta dengan mengambil sari pati ilmu-ilmu yang lain, misalnya filsafat, komunikasi manajemen, arsitektur, humaniora, kimia, fisika.
Bilamana suatu ilmu - sebagaimana yang disebutkan di atas - mengalami pengembangan maka ilmu perpustakaan pun akan ikut berkembang. Para pengelola perpustakaan harus menyesuaikan diri dalam rangka menguasai setiap ilmu pengetahuan dan teknologi serta ketrampilan yang baru untuk meningkatkan mutu dan profesionalisme bidang kepustakawanan.

B. Tujuan
Tujuan dari kegiatan Pengembangan Profesi ini adalah :
1. Untuk mengamalkan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam rangka peningkatan profesionalisme yang berdampak pada peningkatan mutu layanan
2. Untuk menularkan ilmu pengetahuan baik melalui tulisan maupun melalui bimbingan kepada pengelola perpustakaan
3. mensinergikan seluruh komponen pengelola perpustakaan dokumentasi dan informasi dalam suatu wadah organisasi profesi.

C. Sasaran
Sasaran pengembangan profesi adalah para pengelola perpustakaan baik secara individu maupun dalam suatu kelompok.

D. Metode Penyelesaian
1. Menyusun Rencana Operasional
Adalah kegiatan menyusun rencana kerja Pengkajian Pengembangan perpustakaan, dokumentasi dan informasi. Kegiatan ini meliputi.
1. Mengumpulkan data
2. Mengolah data
3. Menganalisa dan menyusun rencana operasional
4. menyusun laporan rencana operasional

2. Menyusun Karya Tulis Ilmiah
Kegiatan pengkajian perpustakaan dengan menggunakan metode / teknik penelitian yang hasilnya disajikan secara deskriptif. Kegiatan ini meliputi :
1. Menyusun instrumen yaitu kuisioner
2. Mengumpulkan data adalah kegiatan menghimpun data dari sumbernya (pemakai) melalui teknik wawancara, kuisioner dan data statistik perpustakaan.
3. Mengolah data adalah memilih, mengklasifikasikan dan mentabulasikan data yang telah dikumpulkan untuk bahan analisis pengkajian perpustakaan, berupa tabulasi data.
4. Menganalisis dan merumuskan hasil kajian yaitu menafsirkan, mendeskripsikan dan menyimpulkan data hasil olahan dalam suatu laporan singkat, padat dan komprehensif.
5. Mengevaluasi dan menyempurnakan hasil kajian.
6. Penyajian lengkap dalam bentuk laporan karya tulis ilmiah

4. Karya tulis berupa buku yang tidak diterbitkan
Kegiatan penyusunan buku petunjuk pelaksanaan operasional perpustakaan yang dapat dijadikan pedoman dalam memberikan layanan kepada masyarakat.
1. menetapkan Topik yaitu tata kerja dan organisasi perpustakaan
2. mengumpulkan bahan
3. mengorganisasikan bahan
4. menyusun buku dalam bentuk konsep
5. menelaah dan membaca kembali konsep
6. menyusun dan dalam bentuk buku pedoman
7. membuat laporan hasil pelaksanaan kegiatan.

5. Membimbing Pustakawan
Membimbing pustakawan dalah kegiatan memberikan bimbingan pelaksanaan tugas kepustakawanan kepada Pustakawan atau tenaga perpustakaan di bawah jenjang jabatannya berdasarkan surat tugas yang diberikan pimpinan unit kerja.
Kegiatan ini meliputi :
1. Mempersiapkan materi bimbingan yaitu : klasifikasi dan klasifikasi bahan pustaka, layanan perpustakaan;
2. melakukan bimbingan setiap Jumat;
3. melakukan evaluasi hasil bimbingan;
4. membuat laporan hasil pelaksanaan kegiatan.

E. Jadwal Kegiatan
No. Sub Unsur Kegiatan Waktu
1. Menyusun rencana operasional Pengembangan profesi Minggu I Desember
2. Penulisan karya tulis ilmiah Agustus
3. Penulisan buku April
4. Bimbingan kepada pustakawan Agustus – Desember


Tasikmalaya, Desember 2009
Pustakawan,



HASRIADI, S.Sos.
NIP 760 000 282

3 komentar:

  1. Terima kasih atas ilmunya ...
    akan sangat bermanfaat bg kami,untuk memajukan perpustakaan Sekolah kami .

    BalasHapus
  2. ass kak kalo mau nyumbang buku bisa tidak?

    BalasHapus